REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Andrea Pirlo digadang-gadang menjadi tangan kanan pelatih Roberto Mancini di timnas Italia. Pirlo dianggap sebagai teladan dan punya ide untuk membantu kinerja Mancini membangkitkan Gli Azzurri dari keterpurukan.
Namun upaya Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) untuk menarik Pirlo ke timnas menemui jalan terjal. Pirlo terhalang oleh kerja sama yang sudah ia jalin bersama salah satu stasiun televisi olahraga Eropa.
"Pirlo sudah didaulat sebagai cendekiawan sepak bola di Sky untuk Liga Champions. Itu yang membuatnya susah untuk jadi orang nomor dua di timnas Italia," begitu laporan dari ANSA, dikutip dari Football Italia, Kamis (9/8).
FIGC hanya menginginkan jajaran pelatih yang fokus bekerja untuk memantau pemain timnas, memandu latihan, dan merumuskan strategi bertanding. Bila sosok tersebut punya proyek sampingan, FIGC merasa akan menghambat misi Italia kembali menjadi tim yang disegani di Eropa dan dunia.
Italia dalam situasi terpuruk sejak tahun lalu. Terlebih negara juara dunia empat kali ini tak masuk ke Piala Dunia Rusia 2018.
Dengan mengecilnya peluang legenda Italia itu kembali ke timnas, memunculkan rumor Mancini akan menarik Angelo Gregucci sebagai tangan kanannya. Gregucci sudah biasa menjadi bawahan Mancini kala melatih Manchester City dan Inter Milan.