Selasa 14 Aug 2018 00:03 WIB

100 Personel Pasukan Khusus Afghanistan Hilang

Mereka hilang di Ghazni yang menjadi ajang pertempuran antara Taliban dan pemerintah.

Tentara Afghanistan
Foto: EPA
Tentara Afghanistan

REPUBLIKA.CO.ID, KABUL --  Sebanyak 100 personel Pasukan Khusus Afghanistan hilang di Provinsi Ghazni, bagian timur negeri itu, dalam dua hari belakangan ini, demikian laporan stasiun televisi lokal, Tolonews, Senin (13/8).

Namun stasiun televisi tersebut menambahkan berdasarkan laporan, 10 personel unit yang hilang itu telah dibunuh dan 20 orang lagi ditemukan dalam keadaan hidup di Kabupaten Ajristan di Provinsi Ghazni. Kota Ghazni, Ibu Kota Provinsi Ghazni yang berada 125 kilometer di sebelah selatan Ibu Kota Afghanistan, Kabul, telah menjadi ajang pertempuran sengit antara Taliban dan pasukan pemerintah sejak Jumat dan banyak orang telah dilaporkan tewas.

Pasukan keamanan Afghanistan melaporkan telah menguasai Ghazni, kota di wilayah Timur negara itu yang sempat hampir dikuasai oleh Taliban. Sebelumnya, sejumlah serangan dari kelompok militan tersebut beberapa kali diluncurkan di sana.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan, Najib Danish mengatakan pasukan tambahan juga telah dikerahkan untuk memerangi Taliban di Ghazni. Pasukan keamanan mengklaim sejumlah anggota kelompok tersebut telah ditangkap dan tidak lagi memegang kendali apapun di kota tersebut.

Awal bulan ini, PBB juga merilis laporan yang menunjukkan jumlah warga sipil di Afghanistan yang tewas selama enam bulan terakhir di 2018. Tercatat ada 1.692 orang kehilangan nyawa, yang menjadi jumlah tertinggi meski gencatan senjata sempat dilakukan pasukan keamanan dan Taliban di negara itu.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement