Selasa 14 Aug 2018 20:53 WIB

Pensiun dari Kroasia, Mandzukic Ucap Salam Perpisahan

Ia akan selalu mengenang emosi dalam pertandingan saat menjadi bagian skuat Vatreni.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Mario Mandzukic (kiri)
Foto: AP Photo/Pavel Golovkin
Mario Mandzukic (kiri)

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Mario Mandzukic memutuskan pensiun dari tim nasional Kroasia. Penyerang Juventus itu mengucapkan salam perpisahan untuk penggemar.

Ia mengakui sulit baginya membicarakan keputusan ini. Mandzukic mengatakan, ini lebih susah dari berjibaku di lapangan hijau selama 120 menit. Ia akan selalu mengenang emosi dalam pertandingan saat menjadi bagian skuat Vatreni. Begitu juga emosi ketika mendengarkan lagu kebangsaan Kroasia berkumandang sebelum berlaga. 

Namunm ia sadar ada yang harus diakhiri. Setelah membawa the Blazers menduduki posisi runner-up Piala Dunia 2018, Mandzukic menyudahi perjalanan internasionalnya.

"Saya mengucapkan selamat tinggal untuk tim nasional Kroasia. Sebuah medali perak mengisi saya dengan energi baru. Ini membuat saya lebih mudah membuat keputusan mustahil ini," kata eks Bayern Muenchen dan Atletico Madrid dalam situs resmi Federasi Sepak Bola Kroasia, dikutip dari Football Italia, Selasa (14/8).

Bertahun-tahun, ia merasakan cinta penggemar. Mandzukic mengisahkan, setelah perayaan kesuksesan Piala Dunia di Zagreb, ia terbawa emosi. Ia menilai itu kenangan paling penting dalam kariernya.

Apa yang terjadi di Rusia membuatnya bangga. Ia merasa telah berjuang maksimal bersama rekan-rekannya untuk memberikan segala yang mereka. Menurut Mandzukic, ada banyak tawa dan kekecewaan yang mereka lalui bersama.

"Akhirnya, terima kasih untuk penggemar. Tak satu pun dari kami yang sempurna. Saya melewatkan peluang, membuat kesalahan perhitungan. Tapi saya selalu memberikan segalanya dan meninggalkan hati saya di lapangan. Terima kasih selalu berada di belakang saya," ujar Mandzukic.

Mandzukic tampil 89 kali membela Kroasia dan mencetak 33 gol. Ia menegaskan, mulai saat ini menjadi penggemar terbesar Kroasia. Dengan demikian, Mandzukic fokus sepenuhnya membela Juventus di berbagai kompetisi.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement