Selasa 21 Aug 2018 13:30 WIB

JK Minta Rehabilitasi Korban Gempa Lombok

Kunjungan JK ke Lombok didampingi sejumlah menteri.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Muhammad Hafil
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meninjau posko pengungsian korban gempa Lombok di Desa Kekait, Gunung Sari, Lombok Barat, Selasa (21/8). JK yang didampingi Gubenur NTB Muhammad Zainul Majdi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono
Foto: Republika/Fauziah Mursid
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meninjau posko pengungsian korban gempa Lombok di Desa Kekait, Gunung Sari, Lombok Barat, Selasa (21/8). JK yang didampingi Gubenur NTB Muhammad Zainul Majdi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM-- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengajak semua pihak memulai rehabilitasi pemulihan pasca gempa Lombok. Terutama memperbaiki rumah rumah korban gempa yang mengalami kerusakan.

Hal itu disampaikan JK saat meninjau tenda pengungsian korban gempa di Desa Kekait, Gunung Sari, Lombok Barat, Selasa (21/8). "Mulai hari ini kita mulai rehabilitasi rumah bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian, kita harus semangat, bangun kembali," ujar JK.

JK yang didampingi Gubenur NTB Muhammad Zainul Majdi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memastikan Pemerintah akan bersama-sama dalam proses rehabilitasi tersebut. Pemerintah akan memberikan bantuan dana untuk pembangunan rumah-rumah rusak.

JK mengatakan khusus untuk rehabilitasi rumah-rumah rusak akan didampingi oleh Menteri PUPR. Nantinya rumah-rumah yang akan dibangun harus mengikuti petunjuk dari Kementerian PUPR.

"KemenPUPR tidak bikinkan rumah, yang bikin rumah, bapak-ibu sekalian kita kasih uang, kita kasih cara membangun yg baik, nanti menteri PU akan bantu bagaiamana cara bangun rumah yang aman gempa," ujar JK.

Hal tersebut untuk mengantisipasi jika gempa kembali melanda Lombok dan sekitarnya. JK menargetkan dalam beberapa bulan rehabilitasi rumah dapat selesai agar para pengungsi tidak lama di posko pengungsian.

"Nanti Pak Gubernur akan atur pemulihan dan pembagian kategori rumah rusak, berat sedang dan yang ringan," ujar JK.

Adapun JK meninjau posko pengungsian korban gempa Lombok di Desa Kekait, Gunung Sari, Lombok Barat, Selasa (21/8).

JK didampingi Gubenur NTB Muhammad Zainul Majdi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Idrus Marham, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono langsung membaur di lokasi tenda pengungsian.

Dalam sambutannya, JK menyemangati para pengungsi untuk bangkit dari bencana gempa yang menghancurkan rumah serta bangunan. JK memastikan Pemerintah beserta Pemerintah daerah akan membantu pemulihan dan rehabilitasi korban gempa.

"Pemerintah tentu pertama-pertama bersama-sama dengan bapak ibu sekalian, kesulitan bapak-bapak ibu, juga kesulitan kita juga dan seluruh masyarakat Indonesia," ujar JK di depan para pengungsi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement