REPUBLIKA.CO.ID, PIRAEUS -- Setelah dalam status bebas transfer, gelandang Yaya Toure pulang ke klub lamanya, Olympiacos. Kesebelasan di Liga Yunani tersebut resmi mendapatkan pemain 35 tahun asal Pantai Gading itu setelah hengkang dari Manchester City akhir musim 2017/2018 lalu.
Laman resmi Olympiacos mengumumkan kepulangan Toure, pada Senin (3/9) WIB. Manajemen klub dalam pengumuman tersebut menyampaikan selamat datang kembali pada Toure. Dikatakan, setelah melewati tes medis dan negosiasi selama lima hari, Toure dan manajemen saling setuju untuk bekerja sama.
Dalam pernyataan resminya, Toure mengaku bangga bisa kembali ke klub yang pernah membesarkan namanya tersebut.
"Suatu kehormatan bisa kembali ke Olympiacos," kata Toure seperti dikutip dari Goal, Senin (3/9).
Toure mengatakan alasannya mengapa kembali ke Olympiacos. Kata dia, kepulangannya kali ini merupakan pelampiasan janji.
Sebab kata dia, setelah melanglang buana ke liga-liga di Eropa, ia menghendaki agar bisa kembali ke Olympiacos. Sejumlah klub di Asia dan Amerika kata dia menawarkan sejumlah rencana agar tetap bisa merumput. Akan tetapi, kata Toure, janji pulang ke Olympiacos membuatnya menolak sejumlah tawaran klub-klub lainnya itu.
"Saya pernah mengatakan untuk kembali, dan akhirnya saya kembali. Saya membuat keputusan berdasarkan kisah khusus saya bersama Olympiacos," ujar dia.
Selanjutnya, dia mengatakan keinginannya bisa kembali memberikan musim terbaik bagi Olympiacos. "Sekarang saya sangat lapar untuk bisa kembali sukses di sini. Ayo kembali lakukan," sambung dia.
Yaya Toure memang pernah berseragam Olympiacos pada 2005. Tetapi pada 2006, karier profesional membuatnya hengkang ke AS Monaco di Liga Prancis pada 2006. Tetapi itupun tak lama. Sebab pada 2007, ia mendapat kesempatan lebih besar dengan bergabung bersama FC Barcelona di La Liga Spanyol.
Bersama the Blaugrana, nama Toure mulai diperhitungkan sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa.
Toure punya andil membawa Barcelona juara La Liga tiga kali pada musim 2008 sampai 2010, pun Liga Champions pada 2008/2009. Pertengahan 2010, Toure hijrah ke Liga Inggris. Manchester City menjadi tujuannya.
Bersama klub kaya tersebut, menjadi pengabdian terlamanya. Toure, pun ikut mengantarkan City tiga kali juara Liga Inggris 2012, dan 2014, pun yang terakhir pada 2018. Setelah delapan musim, City tak lagi memperpanjang kontrak bermainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika