REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan dana investasi dari PT Inalum (Persero) untuk mengakuisisi saham PT Freeport Indonesia (FI) sudah tersedia. Menurut Jonan, dana untuk megakuisisi saham FI tersebut berasal dari pinjaman luar negeri.
"Dana investasi Inalum sudah siap, dapat pinjaman luar negeri," kata Jonan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (4/9).
Seperti diketahui, batas waktu proses pembayaran untuk menguasai saham FI yakni dua bulan pasca-penandatanganan head of agreement (HoA) oleh Inalum dan Freeport McMoran.
Dalam perjanjian tersebut, Inalum akan mengeluarkan dana sebesar 3,85 miliar dolar AS untuk membeli hak partisipasi dari Rio Tinto di PTFI dan 100 persen saham FCX di PT Indocopper Investama yang memiliki 9,36 persen saham di FI. "Kan masih sampai akhir September. Semestinya selesai kok," ujarnya.