REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Liverpool memerlukan semua sumber daya agar dapat mengatasi jadwal padat di kancah domestik dan Eropa setelah jeda internasional. Liverpool yang saat ini memuncaki klasemen Liga Primer Inggris akan menghadapi Tottenham Hotspur, Southampton, Chelsea, dan Manchester City setelah kompetisi dilanjutkan kembali pada 15 September.
Finalis Liga Champions musim lalu ini juga akan berhadapan dengan Paris Saint-Germain (PSG), Napoli, dan Red Star Belgrade di Eropa. Serta menjamu Chelsea di putaran ketiga Piala Liga.
"Itu akan menjadi periode yang benar-benar penting untuk kami. Bukan hanya karena itu menyajikan pertandingan-pertandingan besar, namun juga karena kami memainkan banyak pertandingan," kata pemain Liverpool asal Belanda Georginio Wijnaldum kepada laman resmi klub, Selasa (4/9). "Pada periode seperti ini, Anda memerlukan segenap skuat yang ada."
Liverpool menghadapi tantangan berat untuk dapat lolos dari Grup C Liga Champions. Namun Wijnaldum mengatakan, semua grup di kompetisi elite itu merupakan grup yang berat. Liverpool, lanjut dia, mencoba menumbuhkan rasa percaya diri berbekal kemenangan atas Napoli saat pramusim.
"Kami tahu PSG adalah tim yang bagus. Kami telah bermain melawan Napoli pada pramusim dan kami menang 5-0. Namun kami tetap tahu bahwa Napoli adalah tim yang bagus dan itulah situasi-situasi yang harus diatasi di pertandingan tersebut," jelas Wijnaldum.
Liverpool memulai liga dengan catatan 100 persen setelah memainkan empat pertandingan. Namun Wijnaldum meminta timnya melakukan perbaikan setelah meraih kemenangan dengan susah payah atas Brighton and Hove Albion, Leicester City, serta Crystal Palace. "Kami harus melakukan beberapa hal dengan lebih baik, namun hasil merupakan hal yang paling penting."