REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) segera menerbitkan Buku Masjid 4.0: Generasi Muda Muslim Memakmurkan dan Dimakmurkan Masjid. Penerbitan buku ini merupakan konsep masjid mengacu pada zaman Rasulullah, di mana masjid menjadi sarana umat untuk mengatasi ragam permasalahan yang ada, baik dalam aspek keagamaan, sosial, pendidikan, maupun ekonomi.
Ketua Departemen Kaderisasi Pemuda dan Remaja Masjid Pengurus Pusat (PP) DMI, Muhammad Arief Rosyid Hasan mengatakan generasi muda Indonesia memiliki harapan dan kekuatan yang cukup potensial untuk dapat mengubah masa depan ke arah yang lebih baik. Salah satunya dengan cara meningkatkan daya produktifitas dan melakukan sesuatu hal yang bermanfaat.
“Setiap hitungan umur merupakan anugerah yang sangat besar yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin dengan hal-hal yang positif dan produktif. Insya Allah dalam beberapa pekan ke depan, buku saya yang berjudul Masjid 4.0: Generasi Muda Muslim Memakmurkan dan Dimakmurkan Masjid akan segera terbit,” ujarnya dalam keterangan tulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (5/9).
Menurutnya, buku ini berisi mengenai keharusan sebagai umat Muslim untuk mengubah paradigma masjid yang hanya berfungsi sebagai tempat ibadah shalat semata. “Sejatinya masjid merupakan rumah suci yang juga dapat difungsikan sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan dan ekonomi. Dan Rasulullah saat di Madinah telah mempraktekan hal itu,” paparnya.