REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Perdana Menteri Australia yang baru Scott Morrison telah membatalkan rencana pemerintahannya untuk menaikkan usia pensiun menjadi 70 tahun pada 2035. PM Morrison menyampaikan hal tersebut dalam wawancara televisi pada Rabu (5/9) bahkan sebelum kabinet yang dipimpinnya secara resmi menyetujui hal tersebut.

Kebijakan tersebut sebelumnya berulang kali diserang oleh pihak oposisi Partai Buruh. Hal itu khususnya menyoroti dampak terhadap mereka yang memiliki pekerjaan yang melibatkan fisik.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Utama Australia di tahun 2014 Joe Hockey mengumumkan rencana pemerintah untuk menaikkan usia pensiun dari 67 menjadi 70 tahun dalam rancangan APBN. Hal itu guna mendanai biaya untuk menangani populasi yang semakin lanjut.

Senat Parlemen Australia sejauh ini menolak untuk mengesahkan rencana tersebut, namun sampai kemarin pemerintah masih menjadikannya kebijakan resmi. Kepada jaringan televisi Channel Nine pada Rabu pagi, PM Morrison mengatakan bahwa menurut pendapatnya kebijakan itu tidak lagi diperlukan.

"Ini salah satu hal yang akan saya ganti dengan cepat." kata Morrison kepada Channel Nine setelah mendapat pertanyaan dari seorang pemirsa.

Wakil Perdana Menteri Michael McCormack yang berasal dari Partai koalisi Partai Nasional mengatakan membatalkan kebijakan sebelumnya tersebut merupakan 'tindakan yang pragmatis dan masuk akal."

"Bila anda seorang tukang bangunan, atau pemotong bulu domba di daerah perdesaan atau di kawasan regional Australia, kita tidak mau parlemen di Australia memutuskan bahwa kita harus bekerja sampai umur 70 tahun." kata McCormack kepada televisi Sky.

"Ada banyak pekerjaan yang memerlukan kerja fisik, dan saya kira memberitahu mereka bahwa mereka harus bekerja sampai usia 70 tahun, saya kira mungkin terlalu jauh."

Ini adalah perubahan kebijakan besar pertama yang dibuat Scott Morrison sejak menjadi Perdana Menteri seminggu lalu. "Saya sebenarnya akan mengatakan ini minggu depan, namun sekarang saya katakan di sini, saya sudah berkonsultasi dengan rekan-rekan di Kabinet, dan minggu depan, kami akan memutuskan mencabut usulan kenaikan usia pensiun 70 tahun."

Oleh karena itu, usia pensiun di Australia adalah tetap 67 tahun. Kenaikan sebelumnya dari 65 tahun yang dibuat oleh pemerintahan yang dipimpin Partai Buruh.

"Usia pensiun 70 tahun tidak ada lagi." kata Morrison.

Saat ini usia pensiun di Australia tidak lagi 65 tahun seperti sebelumnya. Mereka yang berusia 66 tahun di semester pertama 2019, baru bisa mendapat pensiun sampai bulan Juli.

Tahap selanjutnya adalah dari Juli 2021 di mana mereka yang berhak mendapat tunjangan pensiun adalah di usia 66 tahun dan enam bulan. Usia pensiun di Australia adalah pensiun di mana seseorang akan mendapat dana pensiun dari negara.

Warga juga memiliki tabungan pensiun sendiri yang disimpan dan dikelola oleh perusahaan yang dikenal dengan nama superannuation. Untuk pensiun pribadi ini, mereka bisa mendapatkan uang dari sana di usia lebih muda misalnya 60 tahun, tergantung pada tahun kelahiran.

Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini

Ikuti Whatsapp Channel Republika