REPUBLIKA.CO.ID Oleh: Dessy Suciati Saputri, Febrianto Adi Saputro
Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pendukung bakal calon presiden dan wakil presiden Jokowi-KH Maruf Amin masih menggodok sejumlah nama yang akan ditunjuk sebagai ketua tim kampanye nasional (TKN). Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, mengatakan, sejauh ini, KIK mencari figur ketua TKN yang energik.
Komentar Paloh merespons dua nama terkuat yang beredar sebagai calon ketua TKN: Erick Thohir dan Chairul Tanjung. Surya Paloh mengisyaratkan nama Erick Thohir yang akan terpilih oleh KIK untuk menjabat sebagai ketua TKN.
"Ini kan tugas berat, kasih ke sosok yang energik. Siapa yang paling energik, siapa namanya dua tadi (Erick dan Chairul)? Dua-duanya boleh, tapi Erick nomor satu barang kali paling mantap," ujar Surya Paloh kepada wartawan di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Rabu (5/9).
Ketua Umum PPP Romahurmuziy menyebut Joko Widodo akan menentukan ketua TKN pada pekan ini. Menurut Romi, panggilan akrab Romahurmuziy, Jokowi akan memilih ketua TKN yang dekat dengan kalangan pengusaha dan merepresentasikan generasi milenial.
Selain itu, figur ketua TKN tersebut juga harus memiliki komunikasi yang baik dengan seluruh partai politik. "Insya Allah pekan ini Pak Jokowi akan ambil keputusan soal TKN, mungkin 1-2 hari ini," kata Romi, Rabu.
Menurut Romi, kubu Jokowi-Ma'ruf lebih memilih figur dari kalangan pengusaha untuk menghindari konflik kepentingan antarparpol serta dinilai lebih independen.
Romi mengamini beberapa nama yang masuk dalam pembahasan, seperti Erick Thohir dan Chairul Tanjung. Menurut Romi, Chairul Tanjung dan Erick Thohir diamini para anggota koalisi sebagai figur yang dapat berkomunikasi baik dengan seluruh partai politik.
Keberhasilan penyelenggaraan Asian Games 2018 lalu disebut-sebut membuat Presiden Jokowi jatuh hati terhadap sosok Erick Thohir. Politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait menyebut ketertarikan Presiden Joko Widodo terhadap Erick atas dasar kinerja.
"Pak Erick bagus ya dalam membangun industri olahraga. Dia punya klub basket, sepakbola, dia juga waktu menyelenggarakan piala presiden sangat berhasil dan sukses," kata pria yang akrab disapa Ara tersebut kepada Republika, Rabu (5/9).
Ara melanjutkan, ketika presiden Jokowi meminta Erick untuk menyelenggarakan Piala Presiden di tahun 2015 lalu, penyelenggaran tersebut terbukti berjalan sukses dan fair play. Ditambah lagi penyelenggaraan Asian Games yang baru saja usai juga berlangsung sukses.
"Pak Erick mengerti, memahami selera market anak muda Indonesia yang haus dengan prestasi untuk menunjukkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang kuat, bangsa yang profesional, itu bisa diterjemahkan harapan itu," jelasnya.
Selain itu dirinya mengaku juga mengenal baik dengan pemilik Mahaka Grup tersebut. Ia mengaku telah menjadi teman main Erick sejak lama. "Sudah lama saya main sama Erick, sama keluarga Thohir saya kenal. Abangnya juga Pak Boy (Garibaldi Thohir), sama (kenal). Kerjanya bagus, orangnya humble, bergaul, temennya banyak," tuturnya.
Ara mengungkapkan tim sukses adalah orang yang harus menyukseskan Pak Jokowi dan Ma'ruf Amin. Sosok Erick dinilai tepat menjadi bagian dari tim sukses Jokowi lantaran dirinya memiliki banyak teman, pergaulan luas, berjiwa muda, mengerti apa yang dimaui Jokowi, serta mengerti pasar.
"Erick itu bisa membangun sistem. Kita butuh orang yang bisa bangun sistem. Itu menurut pandangan saya. Tapi apapun itu kita serahkan ke Pak Jokowi," ucapnya.