Home >> >>
KPU RI Tetapkan Lima Komisioner KPU Riau
Selasa , 18 Feb 2014, 08:46 WIB
Republika/ Wihdan Hidayat
KPU

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kasubag Humas KPU RI Didi Suhardi mengatakan bahwa rapat pleno telah menetapkan dan mengumumkan lima komisioner KPU Riau yang baru Periode 2014-2019.

"Rapat pleno penentuan Komisioner KPU Riau 2014-2019 telah selesai tadi malam (Senin 17/2). Peringkat dari 10 calon dapat dilihat di situs resmi KPU RI. Lima teratas menjadi komisioner," kata Kasubag Humas KPU RI Didi Suhardi dihubungi dari Pekanbaru, Selasa (18/2).

Setelah ditetapkan, lima komisioner ini akan dilantik sekaligus menjalani Bimbingan Teknis dengan KPU RI. Penentuan ketua maupun bidang masing-masing komisioner akan didiskusikan dan ditentukan oleh mereka berlima.

Sementara itu, lima nama d bawah lima peringkat teratas meskipun tidak menjadi komisioner KPU Riau, mereka adalah pengganti bagi lima komisioner terpilih jika ada Pergantian Antar Waktu (PAW). Berikut peringkat keenam sampai dengan peringkat kesepuluh hasil uji kelayakan.

Peringkat keenam adalah Suparto yang berprofesi sebagai dosen. Peringkat ketujuh Fauzan, Wiraswasta. Kedelapan ada Alamanarsyah, seorang pensiunan PNS. Peringkat kesembilan Erisman yang merupakan PNS aktif Guru. Terakhir peringkat 10 ditempati Danny Setyawan yang juga adalah PNS pemprov Riau.

Pleno KPU itu merupakan tindak lanjut dari uji kelayakan dan kepatutan yang dilaksanakan di Pekanbaru, Riau, Sabtu (15/2). Anggota KPU, Hadar Nafis Gumay dan Juri Ardiantoro adalah komisioner KPU RI yang "mengawal" proses test kepatutan tersebut.
KPU Riau periode baru segera menjalankan tugas setelah masa tugas KPU Riau saat ini berakhir pada saat gubernur dan wakil gubernur dilantik, Rabu (19/2).

Redaktur : Muhammad Fakhruddin
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar