Sejumlah pekerja melipat surat suara peruntukan wilayah Jakarta dan luar negeri di ruang produksi PT. Gelora Aksara Pratama (Erlangga), Jakarta Timur, Rabu (12/2). ( Republika/Rakhmawaty La'lang)
REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi, Jawa Barat, melibatkan 400 relawan untuk melipat tujuh juta lembar surat suara Pemilu Legislatif 2014.
"Pelipatan surat suara berlangsung di GOR Bekasi mulai hari ini. Ditargetkan rampung dalam waktu 18 hari," kata Komisioner KPU Kota Bekasi Syafrudin di Bekasi, Rabu.
Menurut dia, proses pelipatan surat suara meleset dari jadwal semula pada Selasa (4/3). Namun digeser sehari karena surat suara baru sampai pada Senin (3/3) malam. "Karena dianggap dekat dengan Jakarta, pengiriman untuk Kota Bekasi dikirim terakhir," katanya.
Menurut Syafrudin, surat suara sejumlah total tujuh juta lembar untuk Pemilu DPRD Kota Bekasi, DPRD Jawa Barat, DPR RI, serta DPD tidak dikirimkan serempak. "Pada Rabu (5/3), pengiriman surat suara akan kembali dilaksanakan," katanya.
Perihal pelaksana pelipatan surat suara, KPU Kota Bekasi membuka keterlibatan warga sekitar. Syaratnya, tidak terlibat dalam kepengurusan partai mana pun serta bersedia menaati tata tertib yang berlaku.
Mereka dibagi ke dalam 40 kelompok yang masing-masing beranggotakan sepuluh orang. Para pelipat surat bekerja dalam dua shift, yakni siang dan malam. "Jika sistem shift ini berjalan maksimal, dalam 12 hari pun pelipatan bisa dirampungkan," katanya.
Surat suara yang telah terlipat akan disimpan di bagian tribun penonton. Penjagaan ketat akan dilakukan nonstop oleh pihak kepolisian.