Home >> >>
Pemda Manado Ajak Warga Sukseskan Pemilu 2014
Ahad , 09 Mar 2014, 21:31 WIB
antara
Parpol/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara, mengajak seluruh warga menyukseskan pesta demokrasi April 2014.

"Sebagai warga negara yang baik gunakan hak pilih dengan benar, jangan sampai Golput," kata Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan, di Manado, Minggu.

Wakil Wali Kota mengatakan, dengan menggunakan hak pilih maka warga Manado sudah ikut menentukan kemana arahnya bangsa ini ke depan sebab ikut memilih pemimpin.

Ia menjelaskan, memilih nanti juga harus memperhatikan caranya, karena pada 9 April nanti caranya berbeda dengan lima tahun sebelumnya, dimana untuk tahun ini yang digunakan adalah dengan mencoblos, bukan lagi mencontreng.

Sebab itu, Harley juga minta KPU agar mensosialisasikan dengan benar cara pencoblosan pada 9 April nanti, karena jika salah maka suara masyarakat yang menggunakan hak pilihnya akan mubazir.

"Pemerintah sangat mengharapkan warga jangan sampai tidak memilih, karena berarti tidak ikut ambil bagian dalam pesta demokrasi yang hanya digelar lima tahun sekali ini," katanya.

Ia mengatakan, pesta demokrasi adalah miliknya rakyat Indonesia, maka merekalah yang harus benar-benar diuntungkan dalam pelaksanaan Pemilu nanti, dan salah satu caranya adalah dengan menggunakan hak pilih dengan benar.

Dia mengatakan, pemerintah melalui camat, lurah hingga kepala lingkungan bahkan melalui para tokoh agama terus mengimbau masyarakat untuk menyukseskan Pemilihan Umum pada 9 April nanti.

Selain itu, dia juga mengajak warga Manado pada umumnya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan kota supaya pesta demokrasi dapat berlangsung dengan aman dan sukses.

Ia mengingatkan warga Manado jangan mudah terprovokasi oleh apapun, tetapi harus tetap menggunakan akal sehat sehingga suasana di Manado akan tetap kondusif seperti biasanya.

Redaktur : Julkifli Marbun
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar