REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Partai Persatuan Perbangunan (PPP) mengelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pemenangan pemilu menghadapi pesta demokrasi yang digelar 9 April 2014. Dalam Rakornas tersebut dibahas upaya merealisasikan target 12 juta kader, seperti yang ditetapkan dalam Mukernas II.
Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali mengatakan, jadwal kampanye sudah di depan mata. Karenanya ia meminta para kader bekerja lebih keras dan tetap solid. Dalam kampanye nanti, kader PPP dituntut mengedepankan sikap santun.
"Saya berpesan, ketika kampanye nanti, jangan sampai menjelek-jelekkan orang lain dan jangan menjek-jelekkan partai lain. Apalagi sesama caleg sendiri, itu seburuk buruknya kader," kata Suryadharma saat membuka Rakornas di Cikopo, Bogor, Jawa Barat.
Menurutnya, jika para caleg PPP bergerak sendiri-sendiri malah akan merusak citra partai. Karenanya, caleg tidak boleh saling jegal. "Perilaku yang saling menjegal tidak menguntungkan kita, malah merugika kita. Kerja masing-masing denagan sehat. Yang dapet itu rizki Allah jadi jangan saling jegal," ujarnya.
Suryadharma pun meminta agar tidak mengutip hadits dan ayat Alquran untuk menyerang pihak lain. "Kita selalu berpegang teguh pada Islam jangan sampai melenceng dari ranah agama Islam," tegas menteri agama tersebut.
