Home >> >>
Demokrat Incar Malang Raya Sebagai Basis Partai
Sabtu , 22 Mar 2014, 15:31 WIB
Republika/Tahta Aidilla
Partai Demokrat

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Partai Demokrat mengincar wilayah Malang raya untuk menjadi basis terbesar, sekaligus menjadi area kekuatan baru yang mampu mendulang suara partai itu.

"Kami ingin wilayah Malang raya ini menjadi basis baru bagi Partai Demokrat, apalagi Gubernur Jawa Timur Soekarwo adalah kader dan pengurus partai ini," kata juru bicara kampanye Partai Demokrat RM Bintang Prabowo kepada wartawan sebelum acara kampanye partai tersebut dimulai, Sabtu (22/3).

Selain itu, kata Bintang yang juga calon anggota legislatif (caleg) DPR RI Partai Demokrat dari daerah pemilihan (dapil) V Malang raya itu, di Malang raya juga banyak kader yang cukup potensial.

Bahkan, kata dia, karena banyaknya kader dan caleg yang potensial, mereka harus bersaing ketat dan turun langsung menemui konstituennya untuk menyerap aspirasi demi mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan.

Bintang Prabowo yang juga Sekretaris Bidang Pemuda dan Olahraga DPP Partai Demokrat itu menambahkan, partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu akan tetap mengedepankan kepentingan masyarakat, memberikan kesejahteraan dan maju bersama-sama rakyat.

Demokrat, tegasnya, tidak akan melindungi kadernya yang melanggar hukum. "Meski akhir-akhir ini kita terus diserang lawan politik terkait kasus korupsi, kita tetap berpegang teguh pada kebenaran dan berpihak pada kesejahteraan rakyat," tandas Prabowo yang juga Sekjen DPP KNPI.

Wilayah Malang raya masuk dalam Dapil Jatim V yang meliputi Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu. Di Kabupaten Malang, jumlah daftar pemilih tetap (DPT) mencapai 1.966.968 jiwa. Di Kota Malang DPT-nya sebanyak 604.910 jiwa dan Kota Batu mencapai 146.706 jiwa.

Sementara itu kampanye akbar dan terbuka Partai Demokrat yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, menghadirkan Ketua Umum DPP partai itu Susilo Bambang Yudhoyono serta sejumlah artis ibu kota.

Redaktur : Fernan Rahadi
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar