Home >> >>
Mega Pertanyakan Kejantanan Lawan Politiknya
Selasa , 25 Mar 2014, 20:32 WIB
EPA/Bagus Indahono
Joko Widodo (kiri) bersama Megawati Sukarno Putri di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri meminta kader dan simpatisannya untuk tetap solid dan menjaga penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu). Ia melihat adanya upaya untuk menjegal PDIP dan juga capres partainya Joko Widodo (Jokowi).

"Alangkah kecilnya mereka yang ingin selalu mematahkan semangat kita," ujar Mega saat berorasi dalam kampanye terbuka di Lapangan Denggung, Sleman, Yogjakarta, Selasa (25/3). Ribuan kader dan simpatisan partai berlambang Banteng itu hadir memenuhi area lapangan.

Dalam orasinya, Mega menyentil para elite yang berusaha melakukan upaya yang tidak benar. "Hei di mana kejantanan kamu? Eh padahal saya ini perempuan. Kalau benar mau demokrasi, ayo lakukan, lakukan dengan jalan fair, apa itu fair? Adil, adil. Jangan pergunakan kekuasaan yang ada," ujar putri Presiden pertama RI Soekarno itu.

Mega pernah duduk di kursi kekuasaan. Karena itu, menurut dia, kekuasaan itu bisa disalahgunakan. "Cara kecurangan kalau mau saya lakukan apapun bisa. Tapi waktu itu saya tidak gunakan kekuasaan yang ada pada saya karena saya sadar saya menginginkan rakyat itu menjadi mandiri, mengetahui hak, menggunakan haknya," kata dia.


Redaktur : Joko Sadewo
Reporter : Irfan Fitrat
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar