Home >> >>
PKS Sediakan Tempat Penitipan Anak
Jumat , 28 Mar 2014, 16:23 WIB
Sejumlah anak bermain di tempat penitipan anak pada kampanye terbuka Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Lapangan Tegalega, Bandung, Selasa (25/3). (foto: Septianjar Muharam)

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Partai Keadilan Sejahtera Kalimantan Barat menyediakan tempat penitipan anak bagi kader dan simpatisan  yang terpaksa membawa anak-anak ke area kampanye.

Sekretaris Umum Dewan Pengurus Wilayah PKS Kalbar, Arif Joni Prasetyo di Pontianak, Jumat (28/3), mengatakan, tempat penitipan itu disiapkan oleh kader-kader PKS juga.

Dia mengatakan, Presiden PKS Anis Matta sesungguhnya sudah mengeluarkan instruksi agar kader dan simpatisan partai tersebut tidak membawa anak-anak saat mengikuti kampanye rapat umum.

Instruksi Presiden PKS Anis Matta bernomor 02/INS/DPP-PKS/III/1435, tentang Tidak membawa anak-anak dalam kampanye rapat umum.

Isinya, lanjut Arif, menginstruksikan kepada seluruh pengurus PKS dari pusat hingga ranting agar tidak menyertakan anak-anak di setiap kegiatan kampanye, baik terbuka maupun tertutup. Instruksi itu dikeluarkan 12 Maret 2014, beberapa hari menjelang jadwal kampanye terbuka rapat umum.

Ia mengakui, meski sudah ada instruksi tersebut namun tetap masih ada kader dan simpatisan PKS yang membawa anak-anak ke lokasi kampanye dengan alasan tertentu."Mereka terpaksa membawa anak-anak," kata caleg PKS untuk DPRD Provinsi Kalbar itu.

Karena itu pula, sejumlah kader PKS Kalbar menyiapkan tempat penitipan anak-anak saat para orang tua mereka mengikuti kampanye. Misalnya saja saat kampanye di daerah pemilihan (dapil) selatan -tenggara yang digelar hari Minggu (23/3) lalu. Kampanye dilaksanakan di aula Kantor Camat Pontianak Selatan, Jalan Sutoyo.

Sejumlah kader PKS menyiapkan tempat penitipan anak-anak di Asrama Haji Kalbar yang hanya berjarak sekitar 50 meter dari lokasi kampanye. Anak-anak dijaga oleh para kader yang mengelola penitipan tersebut.

Redaktur : A.Syalaby Ichsan
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar