REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TIMUR -- Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Helmy Faishal Zaini mengingatkan kepada rakyat untuk tidak menerima uang dari calon anggota legislatif (caleg) saat menjelang pencoblosan. Ia juga menyarankan kepada rakyat untuk tidak memilih caleg yang melakukan politik uang tersebut.

"Kalau pada tanggal 9 April ketika hari pencoblosan ada yang kasih uang tolak uangnya dan jangan pilih orangnya (caleg)," kata Helmy yang juga Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal saat berorasi di hadapan ribuan massa peserta kampanye PKB di Lombok Timur, Nusatenggara Barat, Ahad (30/3).

Helmy yang juga caleg DPR RI daerah pemilihan Nusatenggara Barat nomor urut satu itu menyatakan rakyat harus berani bersikap tegas menolak politik uang untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas. Sehingga, wakil rakyat yang dipilih pun adalah wakil-wakil yang berkualitas dan berintegritas baik.