Home >> >>
Korupsi dan Asusila Bunuh Karier Politik
Kamis , 03 Apr 2014, 15:00 WIB
Peserta aksi menunjukkan pesan petisi di sela deklarasi kampanye Tolak Politik Uang di Plaza Teater Jakarta, TIM Cikini, Jakarta, Jumat (28/2). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Political Communication Institute (PolcoMM) Heri Budianto mengatakan, hanya ada dua hal yang bisa membunuh karier politik seseorang yaitu kasus korupsi dan asusila.

Hal itu disampaikan Heri saat konferensi pers perihal Release Hasil Survei dan Diskusi Politik pada Kamis (3/4).

Heri menanggapi insiden sindir-menyindir yang dilakukan antara sejumlah partai politik baru-baru ini lewat sajak-sajak puisi. Selain itu, Heri juga mengingatkan tentang beberapa gambar dan video yang sempat tersebar beberapa waktu yang lalu.

Heri menambahkan jika seorang politikus yang pernah tersandung kedua kasus tersebut, masyarakat tidak akan bersimpati terhadap mereka. Politikus tersebut dianggap sampah dan bukan siapa-siapa.


Redaktur : A.Syalaby Ichsan
Reporter : C70
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar