KPPS Kabupaten Bogor Belum Terima Dana Pemilu
Selasa , 08 Apr 2014, 19:39 WIB
Septianjar Muharam
Petugas Bawaslu Jabar memperlihatkan bunga dan stiker sebagai bentuk sosialisasi pemilu bersih di Jalan Surapati, Bandung, Kamis(27/3). (foto: Septianjar Muharam)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Desa Rangas Jajar, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, mengeluhkan anggaran untuk kegiatan pemungutan suara pada 9 April belum turun. Padahal Pemilihan legislatif tinggal hitungan jam lagi.
"Dana pileg yang turun sampai ketingkat KPPS kami belum menerima," kata Boy De Syam Ketua KPPS Desa Rengasjajar Kabupaten Bogor kepada Republika Online (RoL), Selasa (8/4).
Boy berkata, anggaran yang belum turun itu seperti dana pengamanan tempat pemungutan suara (TPS) yang berjumlah dua orang. Serta dana pendistribusian kotak suara ke setiap TPS yang ada di Kabupaten Bogor.
Kata dia, Jumlah TPS yang ada di Kecamatan Cigudeg, sebanyak 213 TPS, dengan jumlah daftar pemilihan tetap (DPT) dan daftar pemilih khusus (DPK) sebanyak 82 ribu.
Saat ditanya apakah kertas suara di Kabupaten Bogor sudah sampai di setiap tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di seluruh Kabupaten Bogor? "Kalau kertas suara sudah Ok," katanya.
Redaktur |
: |
Joko Sadewo |
Reporter |
: |
c62 |