REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Partai Gerindra mengingatkan KPU untuk memantau hasil penghitungan suara di luar negeri. Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon mengaku, mendapat banyak laporan adanya masalah pelaksanaan pileg di beberapa negara.
"Kecurangan pemilihan di luar negeri rawan sekali, ada potensi pengarahan oleh pihak tertentu," kata Fadli usai mendampingi Prabowo Subianto mencoblos di TPS 02 Kampung Curuk, Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Rabu (9/4).
Fadli menyatakan, pelaksanaan pileg di luar negeri berlangsung secara tidak maksimal. Karena banyak warga negara Indonesia yang tidak mendapat undangan hingga tidak bisa menyalurkan hak suaranya.
Dia mengkritik hilangnya kesempatan warga negara menyalurkan aspirasinya tanpa ada solusi dari panitia pemilihan. "Yang pasti banyak di antara mereka yang tak bisa mencoblos," sesal Fadli.