Home >> >>
Paket Mirip Bom Gegerkan TPS di Lhokseumawe
Kamis , 10 Apr 2014, 20:43 WIB
Seorang bapak sedang melihat contoh kertas suara parpol yang ditempel di TPS kawasan Blang Cut, Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Rabu(9/4). (Republika/Rusdy Nurdiansyah)

REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Sebuah paket berupa kardus yang menampakkan rentangan kabel mengegerkan para Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang sedang melakukan perhitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS), SDN Kutablang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Aceh, Rabu (9/4).

Menurut Kapolres Lhokseumawe, AKBP Joko Surachmanto, paket yang diduga bom itu sempat memperkeruh suasana.

''Itu hanya aksi orang iseng yang ingin memperkeruh suasana saja. Kita masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku yang meletakkan paket tersebut,'' ujar Joko di Mapolres Lhokseumawe, Aceh, Kamis (10/4).

Paket yang ternyata bukan bom itu, tutur Joko pertama kali ditemukan Saifullah, pesuruh SDN Kutablang, selanjutnya dilaporkan ke PPS dan aparat kepolisian.

Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Jeulikat turun ke lokasi. Bungkusan mirip bom rakitan itu langsung diamankan. Usai didisposal (diledakkan) di Datasemen Brimob Jeulikat, barulah diketahui kalau paket mencurigakan tersebut hanya berisi wayer, jam tangan, dan sebongkah kayu.

Redaktur : A.Syalaby Ichsan
Reporter : Rusdi Nurdiansyah
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar