Simpatisan Partai Persatuan Pembangunan berjaga di depan kantor DPP PPP, Jakarta, Ahad (20/4). (Republika/Agung Supriyanto)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Ketua MPP PPP Bachtiar Chamsyah meyakini konflik internal PPP akan segera berakhir. Untuk menyelesaikannya memang perlu waktu dan dukungan masing-masing kader partai.
"Dalam dunia politik kita memang sulit untuk mengatur waktu. Jadi tidak bisa selesai pasti hari ini. Tapi saya yakin konflik ini bisa diselesaikan," katanya kepada Republika, Senin (21/4).
Mantan menteri sosial ini mengaku meski tidak lagi menjabat sebagai Ketua MPP, dirinya masih punya tanggungjawab untuk bisa menyelesaikan segera masalah yang terjadi di organisasi politik yang sudah membesarkan namanya itu.
Saat ini kata Bachtiar, dirinya sedang berusaha agar pihak-pihak yang berseteru ini bisa bertemu untuk membahas bagaimana caranya masalah ini bisa segera diselesaikan tanpa ada yang kena punishment.
Untuk itu Bactiar terus melakukan komunikasi dengan Emron Pangkapi, Romahurmuziy, Suharso Manoarfa, Zarkarsih Nur, Suryadharma Ali dan Djan Farid.
"Itu semua adik-adik saya, komunikasi itu yang saya lakukan untuk memberikan solusinya. Dalam komunikasi tentu yang harus dicari itu titik temu dulu," katanya.
Menurut Bachtiar apapun yang dilakukan dalam politik tidak ada yang salah jika tujuannya baik. Begitu juga dengan sikap SDA yang hadir dalam kampanye Gerindra kata Bachtiar, tidak bisa disalahkan, meski menurut AD/ART tidak dibenarkan.
"Tentu salah benar rujukannya anggaran dasar, tetapi di dalam politik tidak boleh kaku seperti itu," katanya.