KPU Denpasar Targetkan Partisipasi Pilpres Hingga 75 Persen
Sabtu , 03 May 2014, 19:31 WIB
Para pengunjuk rasa mengkritisi parpol peserta Pemilu di depan gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Kamis (27/3). (Republika/Aditya Pradana Putra)
REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Komisi Pemilihan Umum Kota Denpasar menargetkan 75 persen tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu Presiden, 9 Juli 2014.
"Target tersebut mengacu kepada hasil pileg (pemilu legislatif) yang tingkat partisipasinya mencapai 73 persen," kata Ketua KPU Kota Denpasar I Gede Jhon Dharmawan, Sabtu (3/5).
Menurut dia, calon presiden yang diusung oleh partai peserta pemilu merupakan sosok populer di masyarakat sehingga akan mendapatkan perhatian dari publik dengan menggunakan hak pilihnya dengan benar.
"Selain itu sosialisasi oleh relawan dari masing-masing calon akan membatu meningkatkan jumlah pemilihnya," ujarnya.
Terkait dengan peran serta relawan demokrasi pada Pilpres nanti, Jhon masih menunggu arahan dari KPU Pusat. "Dalam SK pembentukannya relawan demokrasi sampai dengan bulan April. Untuk kelanjutanya masih menunggu arahan dari pusat karena berlaku serentak secara nasional," katanya.
Hingga saat ini KPU Kota Denpasar masih melakukan pemutakhiran Data Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilpres. Daftar Pemilih Tetap (DPT) pileg di Kota Denpasar yang berjumlah 407.475 pemilih menjadi DPS untuk pilpres.
"Panitia Pemungutan Suara (PPS) masih melakukan klarifikasi di lapangan terkait keakuratan data tersebut," ujarnya.
Dia menambahkan bahwa pada pilpres di Kota Denpasar diperkirakan ada tambahan pemilih pemula sebanyak 4.677 suara. "Jumlah tersebut mereka yang telah berusia 17 tahun pada 9 Juli dan baru pertama mengikuti proses pencoblosan," kata Jhon.
Redaktur |
: |
Indira Rezkisari |
Sumber |
: |
Antara |