Home >> >>
PDIP dan PKB Finalisasi Kesepakatan Koalisi
Kamis , 08 May 2014, 00:40 WIB
Republika/Wihdan Hidayat
Tjahjo Kumolo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekjen PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, mengatakan komunikasi politik antara partainya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah mencapai tahap akhir finalisasi kesepakatan koalisi.

"Sekjen PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo dan Ketua Bappilu Puan Maharani mendapat tugas untuk menemui PKB dalam rangka tahap akhir finalisasi koalisi apakah iya atau tidak. Satu dua hari kami cari waktu yang tepat," kata Tjahjo Kumolo usai menghadiri Pengukuhan Guru Besar Bidang Ilmu Intelijen kepada Jenderal (Purn) TNI AM Hendropriyono di Balai Sudirman, Jakarta, Rabu.

Menurut dia, tahap akhir finalisasi kesepakatan koalisi PDI Perjuangan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan diselesaikan dalam waktu satu hingga dua hari ke depan.

Ia mengatakan perkembangan kerjasama dengan PKB berlangsung baik. Pihaknya terus membangun komunikasi politik.

"Koalisi dengan PKB itu tergantung dengan PKB bukan dengan kami," kata dia.

Ia mengutarakan kunci koalisi berada di tangan PKB dan kedua partai hanya menunggu kesepakatan antara kedua belah pihak.

Sebelumnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, memastikan komunikasi membangun koalisi dengan PDI Perjuangan dalam tahap finalisasi.

"Kami memasuki tahap diskusi substansi konsep pemerintahan dan pembangunan, semoga sampai final," kata Muhaimin kepada wartawan di Jakarta, Selasa.

Menurut Muhaimin, partainya tidak lagi mempertimbangkan bagi-bagi kekuasaan atau kursi. Tetapi, prinsip penguatan pemerintahan secara kolektif dan kerja sama.

Redaktur : Didi Purwadi
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar