Home >> >>
Suara PDIP Tak Sesuai Target dan Hitung Cepat
Jumat , 09 May 2014, 22:57 WIB
PDI Perjuangan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jumat (9/5) malam telah mengesahkan dan menetapkan suara nasional pemilu legilatif 2014 dari 32 provinsi dan 76 daerah pemilihan (dapil). Masih dibahas rekapitulasi dari Provinsi Maluku Utara, Dapil Maluku Utara.

Hasil rekapitulasi penghitungan suara yang telah berlangsung sejak Sabtu (6/4) berdasarkan data yang dihimpun Republika menunjukkan suara sah nasional seluruh parpol peserta pemilu mencapai 131.432.978 suara. PDIP menjadi partai politik peserta pemilu dengan perolehan suara terbanyak, dengan 22.744.065 suara atau 17,30 persen dari total suara nasional.

Namun, perolehan suara tersebut belum memenuhi target PDIP. Sebelum pemungutan suara pada 9 April 2014 lalu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan, PDIP menargetkan perolehan suara nasional sebanyak 27.02 persen.

Perolehan suara berdasarkan penghitungan selama 30 hari oleh KPU itu juga meleset dari hasil hitung cepat beberapa lembaga survei. Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melansir perolehan suara PDIP sebanyak 18.9 persen. Indikator Politik juga mengeluarkan hasil hitung cepat dengan perkiraan angka PDIP sebanyak 18.97 persen.

Redaktur : Fernan Rahadi
Reporter : Ira Sasmita
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar