REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pengurus dan kader Partai Demokrat masih menunggu keputusan Ketua Umum, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal dukungan terhadap Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Sikap tegas SBY diperlukan untuk memastikan soliditas kader Demokrat. "Apa pun yang beliau perintahkan kami sebagai kader akan ikut," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Umar Arsal kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Selasa (3/6).
Umar mengakui saat ini mayoritas kader dan pengurus Demokrat telah memberi dukungan kepada Prabowo-Hatta. Namun dukungan itu masih bersifat pribadi. Belum institusional partai. "Jadi hampir mayoritas pengurus Demokrat kecenderungannya ke Prabowo-Hatta," ujarnya.
Umar berharap kader Demokrat bisa menghormati keputusan rapimnas yang menyatakan partai tidak akan memihak pasangan capres-cawapres tertentu. Artinya, kalau pun ada kader yang mendukung salah satu pasangan calon sebaiknya mereka tidak menggunakan simbol dan atribut partai. "Saya dengan banyak kader Demokrat sudah ke prabowo. Diperintahkan tidak membawa simbol partai," katanya.