REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Purnawirawan TNI, Mayjen (Pur), Kivlan Zein, menyatakan TNI yang sudah pensiun sangat diperbolehkan berpolitik. Sedangkan TNI aktif tentu tidak diperbolehkan berpolitik.
"Janji prajurit harus dipegang teguh. Yang aktif tentu tidak boleh berpolitik praktis," jelasnya, di Jakarta, Selasa (3/6). Pihaknya memegang teguh janji prajurit. Jangan sampai mereka yang masih aktif terlibat dalam kegiatan politik praktis.
Sedangkan yang sudah purnawirawan seperti dirinya, tidak ada masalah berpolitik praktis. Dinamika politik menurutnya adalah bagian dari mengabdi untuk negeri ini. Dulu mengabdi dalam segi pertahanan. "Sekarang melalui politik praktis. Ini bagian untuk memperbaiki bangsa ini," papar Kivlan.
Pihaknya tidak pernah sekalipun mengajak prajurit TNI aktif terlibat politik praktis. Purnawirawan di tim koalisi merah putih, menurutnya, berperan dalam merekrut massa untuk mendukung Prabowo - Hatta pada pilpres ini.