Home >> >>
Jokowi: Biasanya Saya tidak Mau Sombong, tapi
Senin , 23 Jun 2014, 22:07 WIB
Republika
Joko Widodo mengunjungi Pasar Senin, Jakarta,Jumat (30/3).

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - Capres Joko Widodo (Jokowi) memanfaatkan momen bertemu ribuan pendukungnya di di Rumah Adat Dayak Radakng di Jalan Sultan Syahrir, Kota Pontianak pada Senin (23/6). Jokowi mengaku, sering diremehkan dan dilecehkan, karena mempunyai wajah kampung. Sehingga, ada yang mengira dirinya bodoh, padahal otaknya internasional.

"Biasanya saya tidak mau sombong, sebetulnya ingin rendah hati, tetapi keterusan, dan sabar ada batasnya, kalau terus-terusan diremehkan, akan kita lawan mereka, dilawannya pada 9 Juli dengan memilih dan menjoblos nomor dua," katanya.

Untuk masalah perbatasan nanti kalau dipercaya menjadi presiden RI, Jokowi menyatakan, akan bekerjasama dengan Gubernur Kalbar Cornelis untuk membangun perbatasan agar tidak kalah dengan Malaysia.

Kedatangan Jokowi di Kota Pontianak juga diikuti dengan deklarasi dari sejumlah relawan pemenangan Jokowi-JK seperti dari Seknas Jokowi, aliansi masyarakat nasional, relawan barisan umat Islam, pemuda persatuan daerah Indonesia, aliansi rakyat merdeka, relawan pemuda Pontianak Utara, gerakan salam dua jari, dan lain-lain

Redaktur : Erik Purnama Putra
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar