Home >> >>
20 Ribu Pendekar Silat NU Kawal Prabowo-Hatta
Selasa , 24 Jun 2014, 00:33 WIB
Antara
Anggota Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama (NU) memperagakan aktraksi bela diri di Gelora Bung Karno saat peringatan Hari Lahir PBNU ke-85, Jakarta, Ahad (17/7).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Para pendekar silat yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama Jawa Barat,mendukung penuh Prabowo-Hatta sebagai capres dan cawapres periode 2014-2019.

Menurut Ketua Ikatan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama Jabar, Ubaidillah Ruchkyat, atas nama pribadi dan pengurus Ikatan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama Indonesia, siap mengawal dan memenangkan Prabowo-Hatta sebagai presiden dan wakil presiden dalam Pilpres 2014, 9 Juli mendatang.

"Prabowo sebagai Pembina Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) sudah selayaknya kami dukung,'' ujar Ubaidillah usai deklarasi dukungan kepada Prabowo-Hatta di Posko Pemenangan Prabowo-Hatta di Jabar, di Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Senin (23/6).

Alasan lainnya, kata dia, Prabowo berkomitmen memajukan pencak silat sebagai khasanah budaya bangsa ini. Dia yakin, dukungan yang diberikan pihaknya akan diikuti seluruh anggota Ikatan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama di seluruh Kabupaten/Kota di Jabar.

Anggota Pagar Nusa di Jabar, saat ini jumlahnya mencapai sekitar 20 ribu orang. "Mereka, para pendekar-pendekar silat akan terjun langsung mengawal kemenangan bagi Prabowo-Hatta," kata Ubaidillah.

Bahkan, diyakininya dukungan yang diberikannya itu juga akan diikuti seluruh anggota Ikatan Pencak Silat Pagar Nusa Nahdatul Ulama baik di tingkat pusat maupun di seluruh cabang yang tersebar di Jabar. Ubaidillah mengaku, dirinya mendukung penuh Prabowo Subianto karena kedekatannya saat aktif di IPSI.

Bahkan, Prabowo pun saat ini adalah Dewan Pembina IPSI. "Saya mengenal Prabowo dan saya paham betul sifat dan karakternya. Beliau memiliki sifat yang jujur dan amanah," katanya.

Redaktur : Erik Purnama Putra
Reporter : Arie Lukihardianti
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar