Pengamanan pilpres. (ilustrasi)
REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- Kabid Humas Polda DIY AKBP Hj Any Pujiastuti, mengatakan Polda DIY telah memperkuat personil di lapangan untuk mengantisipasi terjadinya bentrok lanjutan antara massa PDIP dan PPP. Selasa (24/6) sore, sempat terjadi perang batu antara kedua massa tersebut di perempatan Ngabean, Yogyakarta.
“Kejadiannya, mulai sekitar pukul 14.00 hingga 15.30. Namun petugas keamanan yang mencukupi bentrokan dapat dilerai. Malam ini, kita terus berjaga-jaga di tempat-tempat yang rawan bentrokan ,” kata Any kepada Republika di Yogyakarta.
Siang tadi, ratusan massa PPP berkumpul di lapangan parkir Ngabean Yogyakarta hendak dan pulang menghadiri kampanye Rhoma Irama di Bantul, Yogyakarta. Sedang massa PDI P berada di sebelah utara Jalan Suprapto, sejak pukul 11.30, ada dua motor PDIP dengan knalpot diblombong mondar-madir di jalan.
Entah siapa yang memulai terjadi saling lempar batu antara massa PDIP dan PPP. “Daerah ini memang rawan terjadi tawuran karena pada Pileg lalu, juga terjadi bentrokan,” kata Any.