Home >> >>
Jokowi-JK Siapkan 2,3 Juta Saksi untuk Amankan Suara
Selasa , 01 Jul 2014, 18:21 WIB
Antara
Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kubu Jokowi-JK sudah memiliki rencana untuk mengantisipasi kecurangan dalam Pemilihan Presiden 9 Juli nanti. Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo mengatakan, tim pemenangan akan mengerahkan 2,3 juta relawan untuk menjadi saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) nanti.

"Sudah siap sekitar 2.380.000-an saksi baik di dalam maupun di luar negeri," ujar Tjahjo di KPU, Selasa (1/7).

Koordinator di tiap desa, kata dia, akan mengambil hasil foto rekapitulasi suara di TPS sebagai bukti. Dengan begitu, ujar Tjahjo, mereka akan memiliki bukti otentik perolehan suara di semua TPS.

"Kami semangat karena dukungan masyarakat terhadap Pak Jokowi untuk melawan adanya indikasi kecurangan," ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi pernah mengatakan bahwa PDIP telah dicurangi pada dua pemilu sebelumnya. Menurut Jokowi, suara PDIP telah digembosi sehingga mereka kalah.

Karenanya, pada pemilu kali ini, Jokowi terus menerus menekankan pada relawannya untuk menjaga suara di TPS. "Jangan sampai suara yang tadinya 280 di TPS, sampai di pusat nolnya hilang," kata dia.


Redaktur : Joko Sadewo
Reporter : Halimatus Sa'diyah
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar