REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Rekapitulasi suara di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kota Surabaya sudah dimulai Kamis (10/7). Di tingkat PPS, perolehan suara untuk pasangan nomor urut 2 Jokowi-JK unggul dibandingkan nomor urut 1 Prabowo-Hatta.
Salah satu PPS yang telah menyelesaikan rekapitulasi perolehan suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) adalah Kelurahan Dokter Sutomo di Kecamatan Tegalsari. Dari 33 TPS di Kelurahan Dokter Sutomo, Jokowi-JK menguasai 73 persen dari 8.610 suara sah. Sementara pasangan Prabowo-Hatta mendapatkan 27 persen.
Menurut Ketua PPS Kelurahan Dokter Sutomo, M.S Yusron, pasangan Jokowi-JK meraup 6.259 suara, lebih banyak dari Prabowo Hatta yang mendapatkan 2.351 suara. Jumlah warga yang menggunakan hak pilihnya mencapai 8.719 orang. Namun, sebanyak 109 surat suara dinyatakan tidak sah. "Rekapitulasi suara di tingkat PPK kecamatan akan dimulai tanggal 14 Juli," ujarnya, Kamis (10/7).
Sementara itu, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan Tegalsari, Yanuar mengungkapkan rekapitulasi suara di PPS sebagian besar sudah selesai dalam satu hari. Dia menilai pemilihan presiden yang lebih ringkas membuat rekapitulasi cepat diselesaikan dibandingkan pemilihan legislatif. "Dalam pileg ada empat kotak suara yang harus dihitung isinya, itu lebih menyita waktu," ungkapnya.