REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- DPC Partai Gerindra Boalemo meminta pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk tidak terprovokasi. Khususnya dengan berbagai isu yang berkembang belakangan.

Ia mengatakan, setelah pemungutan suara 9 Juli 2014, telah banyak isu yang berkembang terkait siapa pemenang pemilu.

Namun isu tersebut masih terbatas wacana dan belum resmi. Sebab hasil perhitungan yang menjadi patokan baru sebatas lembaga survei semata.

"Karena itu, hal ini perlu diantisipasi agar tidak merembes ke persoalan lainnya," kata Adriana.

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, katanya, maka kader Gerindra di Boalemo diminta menahan diri. Terutama agar tidak saling berbalas olok-olokan dengan pendukung capres-cawapres lain.

"Alangkah baiknya, para kader Gerindra menunggu keputusan resmi hasil perhitungan suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Mari kita kawal bersama proses penghitungan suara tingkat KPU," kata Adriana.