Joko Widodo memberikan pidatonya kepada ribuan pendukungnya di Tugu Proklamasi, Jakarta, Rabu (9/7).
REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pasangan Jokowi-JK, Sabtu, dinyatakan menang mutlak dalam pemilu presiden 2014 di Papua dengan meraih 72,49 persen suara atau 2.026.735 suara. Sedangkan pasangan Prabowo-Hatta meraih 769.132 suara atau sekitar 27.51persen.
Dari hasil pleno KPU Papua yang digelar sejak Jumaat (18/7) di Jayapura, pasangan nomor urut satu hanya menang di dua kabupaten, yakni di Kabupaten Lanny Jaya dan Kabupaten Mamberamo Tengah. Sedangkan, pasangan Jokowi-Jk menang di 27 kabupaten/kota di Papua.
Rapat pleno KPU Papua yang berlangsung dengan pengawalan ketat aparat keamanan itu sempat berlangsung alot akibat terjadinya perbedaan angka antara saksi dan KPU Yahukimo.
Selain itu, pleno yang dipimpin Ketua KPU Papua, Adam Arisoy, juga memutuskan membatalkan hasil pencoblosan di dua distrik di Kabupaten Dogiai, yakni Distrik Mapia Barat dan Mapia Tengah.
Pembatalan itu disebabkan dalam rapat pleno terungkap pencoblosan di kedua distrik itu dilakukan di tengah jalan oleh anggota PPD. Hasil rapat pleno rekapitulasi KPU Papua dijadwalkan Minggu (20/7) dibawa ke Jakarta.