REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan media massa di seluruh dunia tidak ada yang partisan. Namun demikian, Presiden mengingatkan agar media jangan terlampau partisan.
"Rakyat itu kritis. Silent of majority, kekuatan yang diam tapi dahsyat. Masyarakat kritis terhadap media yang sangat partisan, sangat tidak berimbang," ujar Presiden saat memberikan sambutan dalam acara LKBN Antara di Hotel Borobudur, Senin (21/7).
Menurut Presiden, hakim yang menentukan keberlangsungan media partisan bukanlah negara seperti di masa otoriter yang lampau, melainkan masyarakat. "Masyarakat lebih kuat dari negara. Kalau mereka berkehendak, jadilah. Tentunya dengan izin Allah SWT," kata Presiden.