Suasana pemungutan suara ulang Pilpres 2014 di TPS 05 Kelurahan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Sabtu (19/7).
REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara menyiapkan logistik berupa surat suara untuk pemungutan suara ulang (PSU) di 15 kecamatan Kabupaten Halmahera Selatan pada 30 Agustus 2014.
"Sudah ada 28 ribu lembar surat suara calon anggota DPR-RI didatangkan dari Jakarta untuk PSU nanti," kata Sekretaris KPU Malut, Manaf Surabaya di Ternate, Selasa.
Ia mengatakan, surat suara yang disiapkan untuk PSU di 15 kecamatan tersebut sebanyak 82 ribu, dan baru 28 ribu surat suara yang telah tiba di Ternate.
Dalam waktu dekat, sejumlah logistik seperti surat suara tambahan dan formulir C, tinta dan kebutuhan lainnya dijadwalkan tiba di Ternate 22 Agustus, kemudian didistribusikan ke Kabuaten Halmahera Selatan.
Pelaksanaan PSU DPR-RI di 15 kecamatan tersebut merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas gugatan beberapa caleg terkait hasil pemilu 9 April 2014.
Manaf menambahkan, setelah penetapan jadwal hari PSU tersebut, KPU Malut telah berkooridnasi dengan sejumlah pihak terkait, terutama Polda dan Bawaslu Malut untuk melaksanakan putusan MK.
Dana yang diusulkan oleh KPU Malut ke KPU Pusat untuk penyelenggaraan PSU tersebut sebesar Rp 5,5 miliar, terdiri atas Rp 3,8 miliar untuk KPU Kabupaten Halsel dan Rp 1,7 miliar untuk KPU Malut.