REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding membatah isu yang menyebut Jalaludin Rachmat akan menjadi menteri agama di kabinet Jokowi-JK. Karding yakin menteri agama akan tetap berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
"Tidak benar Kang Jalal jadi menteri agama. Saya yakin orang NU akan dapat menteri agama," kata Karding di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (26/5).
Juru bicara tim sukses Jokowi-JK itu menyatakan Jusuf Kalla (JK) sudah pernah menjanjikan menteri agama berasal dari kalangan NU. Janji itu disampaikan JK saat menyambangi kiai NU di Jawa Timur beberapa hari lalu. "Pak JK sudah katakan sambil bercanda mengatakan menteri agama tetap dari NU," ujarnya.
Menurutnya, partai koalisi akan berhati-hati menempatkan orang sebagai menteri agama. Karenanya, pembahasan menteri agama akan dibicarakan antara Jokowi-JK dan para ketua umum partai, termasuk Megawati Sukarnoputri. "Teman-teman PDIP paham keinginan rakyat," katanya.
Menjadikan tokoh NU sebagai menteri agama bukan tanpa alasan. Karding menyatakan NU mewakili basis umat Islam terbesar di Indonesia. "Basis umat Islam terbesar 70 juta kalangan nadliyin," ujarnya.