REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dukungan dua kandidat capres PKB, Prof. Dr. H Mahfud MD dan Raja Dangdut, H. Rhoma Irama, terhadap kandidat capres-cawapres Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, merupakan bentuk koreksi politik keduanya terhadap PKB dan PDIP.

Pengamat politik Islam Universitas Indonesia (UI), Dr. H. Abdul Muta'ali, menyatakan hal yang wajar jika Mahfud MD dan Rhoma Irama lebih tertarik bergabung dengan Prabowo-Hatta.

Bahkan, ujar Muta'ali, mantan Ketua MK itu bersedia menjadi ketua tim sukses nasional Prabowo-Hatta.

''Saya yakin ini bukan sekedar urusan kekecewaan, tapi lebih kepada sebuah koreksi politik yang harus diluruskan, bukan hanya untuk PKB tapi juga PDIP,'' papar Direktur Pusat Kajian Timur Tengah dan Islam (PKTTI) UI itu saat dihubungi Republika, Senin pagi (26/5).