REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadlli Zon kembali mengingatkan akan kampanye hitam. Ia mengingatkan tim kampanye dan para pendukung pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk tidak melakukan kampanye hitam.

"Kita menghimbau supaya tidak melakukan itu," kata Fadli selepas Deklarasi Pemilu Berintegritas dan Damai di Hotel Bidakara, Selasa (3/6). Fadli juga mengklaim timnya saat ini tidak pernah melakukan upaya kampanye hitam.

Fadli menilai Prabowo selama ini kerap menjadi sasaran kampanye hitam. Bahkan, ia mengatakan, kampanye hitam itu terus berulang-ulang dilakukan. Salah satunya di media sosial.

Namun, Fadli pun melihat kampanye hitam ini bisa menerpa siapa saja. "Mungkin kedua belah pihak juga terkena dampak dari kampanye hitam ini," kata dia.

Dalam menghadapi Pilpres 2014 Juli mendatang, Fadli mengingatkan untuk menghindari kampanye hitam. Ia memberikan pengecualian untuk kampanye negatif.

Menurut Fadli, kampanye negatif dapat dilakukan selama itu berdasarkan pada fakta. "Fakta-fakta itu penting. Boleh saja orang mencari kekurangan-kekurangan dari lawan politik selama itu bukan fitnah," ujar dia.