REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Deklarator Nasional Aliansi Rakyat Merdeka Moh Jumhur Hidayat mengerahkan ketua RT/RW yang tergabung dalam Forum RT/RW se-Jawa Barat untuk mengampanyekan dan memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

"RT/RW ini adalah suatu lembaga yang sangat strategis karena langsung bersentuhan dengan masyarakat dan solid untuk memenangkan Jokowi-JK," kata Jumhur usai menggelar pertemuan dengan RT/RW se-Jabar di Taman Angrek, Kota Bandung, Kamis (12/6).

Ia yakin peran RT/RW tersebut akan membantu menyosialisasikan sosok dan visi-misi Jokowi-JK. Kemudian mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung memenangkan Jokowi-JK menjadi pemimpin Indonesia.

Menurut dia kampanye melibatkan forum RT/RW yang organisasinya tercatat legal itu akan mampu meraup suara banyak untuk kemenangan Jokowi-JK di Jabar.

"Bagus kan, organisasi RT/RW ini organisasi yang mengakar. Tentunya ini sudah searah mendukung Jokowi, dan menang di Jawa Barat," kata mantan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia itu.

Ia mengungkapkan kampanye tersebut bagian dari strategi Aliansi Rakyat Merdeka yang membawahi organisasi masyarakat atau pemuda untuk kemenangan Jokowi-JK.

Selain menyosialisasikan Jokowi-JK, kata dia, gerakan RT/RW tersebut memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Khususnya tentang pentingnya pilpres. "Ini bagian edukasi politik, nanti juga kita akan membagikan selembaran leaflet tentang kenapa kita memilih dan tentu ada alasannya siapa yang harus dipilih," kata Jumhur.

Melalui gerakan kampanye itu, Jumhur memprediksi raihan suara Jokowi-JK di Jabar minimal sebesar 60 persen. "Target tidak kurang dari 60 persen Jokowi-JK menang, dan biasanya kalau di Jabar menang semua (provinsi lain) menang," katanya.

Ketua Forum RT/RW Jabar Achdiat Karta Miharja mengatakan alasan bergabung dengan Aliansi Rakyat Merdeka karena menginginkan Jokowi-JK memimpin Indonesia.

Menurut dia, Jokowi telah teruji dan kebijakannya berpihak kepada rakyat seperti saat menjadi Wali Kota Solo. Kemudian terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. "Alasan kami di Jabar ini ingin dipimpin oleh Jokowi karena kepemimpinannya berhasil seperti ada kartu sehat, kartu pinter, di Jabar ingin seperti itu," katanya.

Ia menyebutkan anggota Forum RT/RW tersebar di kota/kabupaten se-Jabar sebanyak 185.600 RT dan 48.147 RW. "Jadi mereka ini bergerak sampai ke bawah untuk memenangkan Jokowi-JK," kata Achdiat.