Calon Presiden, Prabowo Subianto (kiri) didampingi Ketua Umum Partai Aceh, Muzakir Manaf (kanan) menyampaikan orasi politik pada kampanye pilpres di Stadion Hadimurthala, Banda Aceh, Rabu (11/6).
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Partai Aceh dan Komite Peralihan Aceh (KPA) mendeklarasikan dukungan untuk pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Senin (16/6).
Ketua Umum Partai Aceh Muzakkir Manaf, yang juga ketua tim pemenangan daerah Prabowo-Hatta, sudah mempunyai strategi untuk membantu mendulang suara.
Target suara di Aceh memang tidak main-main. Muzakkir berani mematok lebih dari 90 persen. "Kita harapkan dulu kasih kepada Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) 93 persen. Mungkin sekarang ini 90 persen plus," kata dia, selepas acara deklarasi.
Muzakkir mengatakan, dukungan kepada Prabowo-Hatta tidak hanya datang dari Partai Aceh dan KPA. Ia mengklaim semua bupati dan wali kota di Aceh pun siap membantu pemenangan. Termasuk tokoh masyarakat dan ulama.
"Strategi sudah jelas, dari atas sampai pelosok pedesaan, dusun, dengan cara kami sudah siap untuk memenangkan beliau," ujar Waki Gubernur Aceh ittu.
Bahkan, Muzakkir sudah memperkuat jaringan ke luar negeri untuk membantu pemenangan Prabowo-Hatta pada Pemilihan Presiden/Wakil Presiden, 9 Juli mendatang. Ia mengatakan, sudah membuat surat kepada salah seorang di Malaysia untuk menjadi tim pemenangan di sana. "Ada 20 ribu lebih TKI. Mereka pada 9 Juli nanti siap juga memberi dukungan pada Bapak Haji Prabowo," kata dia.
Muzakkir pun mengatakan, sudah memberikan pesan pada rekannya di Arab Saudi. Ia menyebut di sana pun akan membantu pemenangan Prabowo-Hatta. Dengan pergerakan ini, ia meyakini akan dapat mendukung Prabowo-Hatta menjadi pemimpin Indonesia ke depan. "Insya Allah ini akan menang," ujar dia.