Slank Niat Giring 'Swing Voters' ke Jokowi
Rabu , 02 Jul 2014, 12:47 WIB
Grup band Slank tampil dalam konser Revolusi Harmoni di Senayan, Jakarta, Rabu (11/6). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kubu Jokowi-JK menyiapkan sebuah konser akbar yang digawangi grup band Slank. Konser bertajuk Salam Dua Jari itu akan digelar pada 5 Juli mulai pukul 14.00 WIB di Gelora Bung Karno.

Salah satu personel Slank, Abdee mengatakan, konser ini merupakan salah satu strategi untuk menggiring swing voters atau suara mengambang ke pasangan capres-cawapres nomor urut dua. 

"Salah satu tujuan konser ini ya untuk menggaet swing voters," ujarnya dalam konferensi pers yang digelar khusus untuk mempromosikan Konser Salam Dua Jari di Media Center Jokowi-JK, Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (2/7).

Abdee, yang mengenakan kemeja kotak-kotak menambahkan, ia baru saja bertemu dengan perwakilan dari 133 cabang Slankers seluruh Indonesia di markas mereka di Gang Potlot.

Menurut Abdee, mereka sudah menyatakan sikap mendukung gerakan revolusi mental yang diusung pasangan Jokowi-JK. Meski demikian, kata dia, masih ada 10 persen Slankers yang belum menentukan pilihan ataupun justru mendukung kubu lawan. Adapun jumlah total Slankers, menurut Abdee, lima persen dari seluruh penduduk Indonesia.

Konser Salam Dua Jari sendiri akan dimeriahkan oleh 200 musisi. Baik yang akan tampil secara langsung di atas panggung maupun yang tampil memberikan testimoni dalam bentuk video klip.

Musisi yang akan hadir antara lain Slank, Trio Lestari, Titiek Puspa, Gita Gutawa, Kahitna, Kla Project, Krisdayanti, Wali, Kerispatih, Inul Daratista, Yovie & Nuno, Dira Sugandi, JFlow, Sherina Munaf, dan Cinta Laura. Mereka semua, menurut Abdee, akan tampil tanpa dibayar.

Abdee menambahkan, konser gratis ini dikemas sebagai acara ngabuburit. Sehingga acaranya pun akan dibuat bernuansa religius. Selain menonton konser, penonton juga akan diajak untuk bershalawat bersama. Tak hanya itu, masyarakat yang hadir diminta membawa perlengkapan shalat dan bekal untuk berbuka puasa.

"Kita ingin sama-sama mengajak masyarakat melawan nafsu, fitnah, kebohongan, dan berani bilang tidak untuk hal yang negatif. Semangat itu yang ingin kita bawa," ujar Abdee.

Redaktur : Yudha Manggala P Putra
Reporter : Halimatus Sadiyah
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar