REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - KPU Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Rabu (16/7), menetapkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa unggul dengan perolehan suara 182.652 pemilih atau sebesar 59,12 persen berdasarkan hasil rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pilpres 2014.

"Sementara capres nomor urut dua Joko Widodo-Jusuf Kalla memperoleh suara sebanyak 126.277 pemilih atau sebesar 40,88 persen," kata Ketua KPU Kota Pontianak Sujadi setelah memimpin Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pilpres 2014 tingkat Kota Pontianak.

Data KPU Kota Pontianak mencatat untuk tiap kecamatan, yakni di Kecamatan Kota Pontianak, capres urut 1 Prabowo-Hatta memperoleh suara sebanyak 37.525 pemilih atau 60, 01 persen; kemudian Jokowi-JK sebanyak 25.009 pemilih atau 39,99 persen.

Di Kecamatan Pontianak Barat, capres urut Prabowo-Hatta memperoleh suara sebanyak 45.640 pemilih atau 66,57 persen; capres urut 2 Jokowi-JK sebanyak 22.915 pemilih atau 33,43 persen.

Di Kecamatan Pontianak Utara, capres urut 1 Prabowo-Hatta memperoleh suara sebanyak 34.513 pemilih atau 54,32 persen; capres urut 2 Jokowi-JK sebanyak 29.021 pemilih atau 45,68 persen.

Di Kecamatan Pontianak Timur, capres urut 1 Prabowo-Hatta  memperoleh suara sebanyak 31.481 pemilih atau 71,19 persen; capres urut 2 Jokowi-JK sebanyak 12.740 pemilih atau 28,81 persen.

Di Kecamatan Pontianak Selatan, capres urut 1 Prabowo-Hatta memperoleh suara sebanyak 19.200 pemilih atau 41,34 persen; kemudian capres urut 2 Jokowi-JK sebanyak 27.249 pemilih atau 58,66 persen.

Di Kecamatan Pontianak Tenggara, capres urut 1 Prabowo-Hatta memperoleh suara sebanyak 14.293 pemilih atau 60,47 persen; kemudian capres urut 2 Jokowi-JK sebanyak 9.343 pemilih atau 39,53 persen.

Dalam kesempatan itu, Ketua KPU Kota Pontianak Sujadi menyatakan angka partisipasi pemilih pada Pilpres 2014 di kota itu sekitar 73 persen atau sama dengan Pemilu Legislatif 2014. "Alhamdulillah, pelaksanaan pilpres 2014 di Kota Pontianak berjalan damai dan lancar, itu semua berkat dukungan semua pihak," katanya.

Dia menjelaskan, selain tingkat partisipasi pemilih Pilpres 2014 yang meningkat dibanding pelaksanaan pemilihan kepala daerah sebelumnya. Angka kesalahan dalam memberikan hak pilihnya juga sedikit, yakni sekitar seribuan saja, sementara pada Pileg sebelumnya sekitar tiga ribuan.

KPU Kota Pontianak mencatat daftar pemilih tetap (DPT) di kota itu sebanyak 416.733 pemilih atau bertambah 3.661 pemilih dari DPT Pileg 2014. Dari DPT sebanyak 416.733 pemilih itu, terdiri dari pemilih laki-laki 207.146 orang, dan pemilih perempuan sebanyak 209.587 orang.

Sementara itu, jumlah Tempat Pemungutan Suara untuk Pilpres 2014, yakni berkurang sebanyak 103 TPS dari sebelumnya sebanyak 1.370 TPS atau tinggal 1.267 TPS.