REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional pilpres 2014, Selasa (22/7) tak ubahnya seperti reuni mantan politisi Partai Golkar. Rapat yang berlangsung di lantai dua kantor KPU, Jakarta, diwarnai wajah politisi yang pernah membina karier politik di partai berlambang pohon beringin itu.

Rapat dihadiri saksi dan tim pemenangan dari kedua pasangan capres-cawapres. Dari kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, tampak hadir Rambe Kamaruzzaman. Ia merupakan politikus senior Partai Golkar sekaligus caleg terpilih pada pileg 2014.

Sementara dari kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla tampak hadir tiga orang politisi senior. Ketiganya sama-sama pernah menjadi politisi Partai Golkar sebelum akhirnya pindah ke partai politik lain.

Mereka adalah Ferry Mursyidan Baldan, Tjahjo Kumolo, dan Enggartiasto Lukita. Ferry dan Enggar saat ini merupakan fungsionaris Partai Nasdem. Namun, Enggar sebelumnya merupakan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar. Pada 2013, dia mengundurkan diri dari DPR lalu kemudian pindah ke Partai Nasdem.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Nasdem sekaligus saksi Jokowi-JK, Ferry Mursyidan Baldan juga cukup lama membina karier politik di Golkar. Ferry juga pernah berkantor di Senayan sebagai dari Fraksi Golkar. 

Ia bergabung sejak 1992. Namun pada 2013 Ferry mundur dari Golkar dan pindah ke Partai Nasdem. Sementara Sekjen PDIP sekaligus ketua tim sukses Jokowi-JK, Tjahjo Kumolo juga pernah menjadi kader Golkar.