Presiden Amerika Serikat Barack Obama tengah berbicara melalui sambungan telepon dengan Presiden Ukraina Petro Poroshenko di dalam pesawat kepresidenan Air Force One
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyampaikan ucapan selamat kepada presiden Indonesia terpilih Joko Widodo.
Obama menilai, masyarakat Indonesia kembali memperlihatkan komitmen mereka terhadap proses demokrasi melalui pemilu yang bebas dan adil.
Selepas pemilihan tanggal 9 Juli lalu, kata dia, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merampungkan perhitungan suara resmi dan mengumumkan presiden terpilih.
"Ini sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh undang-undang pemilu dan hukum di Indonesia," ujar Obama seperti dikatakan Menteri Luar Negeri John Kerry dalam keterangan pers yang diterima Republika, Rabu (23/7).
Menurutnya, Amerika Serikat dan Indonesia, merupakan negara demokrasi terbesar kedua dan ketiga di dunia. Kedua negara memiliki banyak persamaan nilai, termasuk penghormatan terhadap hak asasi manusia dan penegakan hukum.
Kedua bangsa juga telah bekerja keras untuk membangun Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia. Kemitraan itu telah memperkuat hubungan bilateral serta mendorong kerja sama yang lebih erat lagi dalam menghadapi tantangan bersama baik dalam tataran regional maupun internasional.
"Kami berharap dapat bekerja sama dengan presiden terpilih Joko Widodo dan berupaya untuk meningkatkan kemitraan, memajukan cita-cita kita bersama, serta mengembangkan hubungan antar masyarakat kedua negara," kata Kerry.