Prabowo Ingin Pastikan Jumlah Pendukung yang Masih Bertahan
Jumat , 25 Jul 2014, 19:22 WIB
Facebook
Prabowo Subianto dalam video yang diunggah di akun Facebook-nya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prabowo Subianto ingin memastikan berapa jumlah pendukungnya yang hingga saat ini masih bertahan. Dari penghitungan suara di KPU terdapat puluhan juta orang yang memilih Prabowo.

Sedangkan di media sosia Facebook, Prabowo memiliki sekitar delapan ribu likers dukungan.

Dia meminta kepada semua pendukungnya yang ikut-ikutan mau pun yang benar-benar mengikuti Prabowo untuk menjaga kekompakan dan melakukan apa pun sesuai landasan konstitusi. Serta tidak boleh menggunakan kekerasan. 

"Saya tidak tahu dari delapan juta sahabatku berapa yang terus bersama saya. Saya mohon tolonglah jawab sehingga saya tahu siapa yang akan berjuang terus bersama saya sampai titik darah penghabisan atau mereka yang akan melihat dari pinggir saya pun tidak masalah. Ini belum akhir dari perjuangan ini baru awal perjuangan. Merdeka,” kata Prabowo dalam video yang diunggah di akun Facebook-nya, Jumat (25/7).

Prabowo mengatakan, bersama pendukungnya akan melaksanakan perjuangan apa pun di atas landasan satya graha. Seperti yang dilakukan Mahatma Gandi di India dan Nelson Mandela di Afrika Selatan.

"Percayalah kebenaran akan menang, kebenaran tidak bisa dikalahkan. Kita harus berani, kita harus tegar dan kita harus mau berkorban," imbuhnya. 

Prabowo merasa telah dicurangi dalam pilpres 2014. Karena itu dia mengimbau kepada pendukungnya untuk menyusun barisan kembali. Caranya, setiap lima sampai 10 orang pendukung agar berdiskusi di rumah masing-masing. 

"Pada saat nanti kita akan umumkan bagaimana perjuangan kita. Yang jelas pilihan hanya dua berdiri terhormat sebagai bangsa ksatria atau tunduk selamanya sebagai bangsa kacung, budak, lemah, bisa dibeli, dan bisa disogok. Pilihannya ada di dalam hati kita masing-masing," katanya.

Redaktur : Mansyur Faqih
Reporter : c87
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar