REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Dino Patti Djalal menegaskan akan mengundurkan diri dari konvensi apabila ada peserta yang dijadikan "anak emas" dalam acara itu.
"Setiap peserta harus diposisikan setara dan diperlakukan sama," kata Dino dalam keterangan tertulisnya di Bandung, Selasa (4/2).
Dino mengatakan peserta konvensi yang mendapatkan banyak dukungan elite bukan berarti yang bersangkutan menjadi "anak emas" apalagi pemenang konvensi.
Dukungan elite demokrat, menurut dia, merupakan hak individu masing-masing dan tidak mencerminkan sikap partai.
"Pemenang konvensi bukan ditentukan oleh titipan dari atas, tetapi berdasarkan hasil survei tiga lembaga survei independen," ujar Dino.
Dino menegaskan dirinya tidak merasa gentar dengan para pesaingnya untuk bertarung dalam konvensi meski tanpa satu pun elite Demokrat yang masuk dalam tim suksesnya.
Seperti diketahui beberapa peserta konvensi didukung elite Demokrat, seperti Pramono Edhie yang didukung Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono dan juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul.
Konvensi Partai Demokrat akan mengadakan debat terbuka yang diikuti ke-11 peserta konvensi di Harris Hotel and Conventions Festival CityLink Bandung, Rabu (5/2).
Ke-11 peserta yang akan bertarung itu nantinya, yakni Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Anies Baswedan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Ali Masykur Musa, Irman Gusman, Marzuki Alie, Pramono Edhie, dan Sinyo Harry Sarundajang.