Home >> >>
Balikpapan Jadi Tuan Rumah Konvensi Demokrat
Rabu , 19 Feb 2014, 22:44 WIB
ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
11 peserta Konvensi Capres Partai Demokrat

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Konvensi capres Partai Demokrat dijadwalkan bakal digelar di hotel Novetel Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (22/2). Konvensi capres itu bakal diikuti sebelas kandidat.

"Terpilihnya daerah kita sebagai tempat dilaksanakannya konvensi capres Partai Demokrat merupakan suatu kehormatan dari sepuluh provinsi tempat penyelenggaraan," kata Ketua Panitia Konvensi Capres Partai Demokrat Kaltim, Nicolas Pangeran di Balikpapan, Rabu (19/2).

Konvensi capres Partai Demokrat di daerah ini mengusung tema 'Ekonomi dan Sumber Daya Alam Kaltim'. Acara itu akan dibagi atas dua sesi yakni yang pertama pada pukul 09.30-12.00 dan kedua jam 13.30-17.00 Wita. "Tema yang diambil tersebut cukup baik, karena dapat menjadi referensi dalam pembangunan di Kaltim," kata Nicolas.

Ada dua moderator yang akan memandu kegiatan konvensi tersebut yakni Sofyan Effendi dan Andri Patton dari Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda. "Terpilihnya Kaltim sebagai salah satu tempat berlangsungnya konvensi ini, karena daerah ini merupakan salah satu penghasil devisa negara nomor tiga di Indonesia," kata Nicolas.

Sebelum di Balikpapan, konvensi capres Partai Demokrat dilaksanakan di Denpasar, Bali. Para kandidat konvensi capres Partai Demokrat di antaranya Pramono Edhie Wibowo, Dahlan Iskan dan Hayono Isman. "Pada konvensi ini jumlah yang hadir dibatasi sampai 1.000 orang dengan melibatkan satu pleton dari kepolisian untuk pengamanan," kata Nicolas.
Redaktur : Karta Raharja Ucu
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar