Home >> >>
Nasihat Jusuf Kalla Untuk Jokowi
Sabtu , 15 Mar 2014, 09:18 WIB
Republika/Yogi Ardhi
Jokowi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Wakil Presiden M Jusuf Kalla (JK) mengingatkan Joko Widodo (Jokowi) atau Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk teliti dalam memilih pasangannya terutama soal kemampuan. Sehingga bisa saling melengkapi dan menutupi kekurangan.

"Kita lihat pengalaman. Soekarno dan Hatta yang saling melengkapi. Itu memang rumusnya. Saling melengkapi dan saling mengisi," kata mantan Wapres M Jusuf Kalla di Jakarta, Sabtu (15/3).

Sebelumnya PDI-P telah memutuskan untuk mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden 2014. Menurut JK calon wakil presiden pendamping Jokowi haruslah orang yang memiliki banyak ide terobosan maupun inovasi untuk memperbaiki bangsa.

"Bisa siapa saja, apakah tentara, birokrat, pengusaha," kata JK.

JK juga mengapresiasi langkah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang berani mengusung Gubernur DKI Jakarta Jokowi sebagai calon presiden.

Menurut JK, langkah Megawati tersebut dinilainya sebagai langkah seorang negarawan. "Tidak mudah bagi Ibu Mega mengambil keputusan itu. Boleh dibilang tidak ada ketua umum partai yang siap melakukan seperti itu," kata mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut.

Menurut JK, akan sulit bagi ketua umum partai lainnya mengikuti langkah yang diambil seperti Megawati.

Redaktur : Muhammad Hafil
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar